Politik adalah salah satu aktivitas
manusia terpenting sepanjang sejarah. Dengannya manusia saling mengelola
potensi yang tersebar diantara mereka, saling bersinergi dalam tujuan yang
sama, saling memahami dalam perbedaan yang ada. juga saling menjaga aturan yang
disepakati bersama. Ada yang dipimpin dan ada yang memimpin, ada yang
memikirkan sederet konsep mutakhir, ada juga yang merealisir. Ada yang
memerintah dan ada juga yang diperintah. Semua ini adalah aktivitas umat
manusia. Semakin skala aktivitas tersebut membesar, semakin tinggi bendera
politik itu berkibar.
Namun, saat kata politik disandingkan
dengan “ISLAM”, saat benderanya berkibar di langit-langit, saat suara para
pembaru muslim yang meneriakkan “sistem politik Islam” melengking memasuki
pendengaran generasi muda muslim dan mewarnai pola pikir mereka, ada banyak
pihak yang berupaya menghalangi usaha itu.
Faktanya memang sudah sejak lama upaya memisahkan Islam dengan politik dilakukan secara sistematis dan gencar. Berbagai argumentasi disampaikan. Agama itu suci, sementara politik itu kotor. Kalau politik dikaitkan dengan agama, itu akan mengotori agama. Demikian kata mereka. Ada juga yang mengatakan, Islam bukanlah agama politik, tetapi agama ibadah dan akhlak. Di era 70-an ada jargon yang sangat terkenal yaitu "Islam Yes, Politik No".
Sebelum mengetahui bagaimana Islam
memandang persoalan politik, ada baiknya kita meninjau beberapa pengakuan dari
beberapa tokoh politik dunia terhadap hal tersebut. John L. Esposito dalam
Islam and Politics, dengan jujur mengakui realitas sejarah umat Islam di masa
awal hingga keruntuhannya senantiasa berpaku kepada aqidah Islam, Esposito
menyatakan bahwa Agama (Islam) memberikan pandangan dunia, gagasan untuk
kehidupan pribadi dan bersama, baik pada masa Khulafaurrasyidin, Umayyah dan
Abbasiah, menurutnya dasar ideologi masyarakat maupun Negara saat itu adalah
Islam. Lebih lanjut dia merincikan bahwa legitimasi dan otoritas penguasa,
lembaga-lembaga peradilan, pendidikan dan sosial berakar pada Islam. (Esposito,
1990).